Dinas Ketahan Pangan provinsi Kalimantan Barat Menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) tahun 2024 dalam rangka Hari Besar Keagamaan Nasioanal (HBKN).
Rabu, 28 Februari 2024
Kembali, Dinas Ketahan Pangan provinsi Kalimantan Barat Menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah (GPM) tahun 2024 dalam rangka Hari Besar Keagamaan Nasioanal (HBKN) menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H serta upaya pengendalian inflasi daerah dan mendekatkan akses pangan ke masyarakat yang membutuhkan.
GPM hari ini dilaksanakan di halaman Kantor Camat Sekadau Hilir.
Kegiatan GPM dibuka sekitar pukul 08.00 WIB di buka secara simbolis oleh Bupati Sekadau Bapak Aron, SH dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Barat Ibu Ir. Herti Herawati, MMA. didampingi oleh plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kab. Sekadau Bapak Drs. Sandae, MSi. dan Camat Sekadau Hilir Bapak Gustar Indarto, S.Sos.
Dalam sambutannya Pak Bupati menyampaikan terimakasih yg sebesar-besarnya kepada dinas Ketahanan Pangan prov. Kalimantan Barat karna telah menyelenggarakan Gerakan Pasar Murah di Kecamatan Sekadau. Walaupun untuk harga pangan di sekadau masih tergolong stabil namun tetap mendapat atensi yang besar oleh masyarakat kab. Sekadau.
Kemudian Ibu Kepala Dinas Ketahanan Pangan dalam sambutan nya juga Menyampaikan Terimakasih yang sebesar-besarnya atas sambutan dan fasilitas yang diberikan oleh pemkab Kab. Sekadau, serta tempat yg cukup nyaman di halaman kantor camat sekadau hilir sekaligus menyapa warga kabupaten sekadau yang telah rela antri dan menunggu untuk pelaksanaan gerakan langan Murah meskipun cuaca hujan.
Adapun untuk teknis belanja yaitu masyarakat saat datang dengan membawa fotocopy identitad langsung diarahkan untuk mengambil nomer antrian, kemudian berbelanja dengan ketentuan maksimal belanja beras 10 kg, gula pasir 1 kg, dan minyak goreng 1 liter.
Masyarakat diharapkan dapat mendukung langkah-langkah pemerintah dalam pengendalian inflasi. Salah satu caranya adalah dengan cara bijak dalam berbelanja, belanjalah sesuai kebutuhan, jangan belanja berlebihan yang dapat mendorong terjadinya peningkatan permintaan di pasar sehingga mendorong kenaikan harga barang-barang. Perilaku masyarakat dalam berbelanja akan sangat mempengaruhi secara psikologis bagi stabilitas harga di pasar.
Sumber : Dinas Ketahanan Pangan